Rabu, 14 Mei 2014

Tulisan saya : Penyetia dan Pengusir Kesetiaan




Penyetia dan Pengusir Kesetiaan
Pernah kau dengarkan tentang “Kesetiaan”?
Pernah kau percaya pada janji setia?
Dulu, seseorang hendak mengajarkan padaku arti setia saat aku bermain dengan kesetiaan
Dulu, seseorang merubah pandanganku tentang arti setia
Dulu, aku selalu beranggapan “belum waktunya setia, sekarang mah main-main aja dulu
Tapi aku berubah pikiran saat kebersamaan menjadi penghangat hati
Aku mulai tersentuh dengan sikap-sikap sederhana, dengan perhatian-perhatian kecil
Tapi aku mulai menuntut, aku mulai besar kepala, membangkang, mengharapkan perhatian
Aku mengusik setiap ketenangan dan akulah pengusir setiap kesetiaan
Aku hanya mengharapkan, terus, terus, terus dan tak pernah diharapkan
Seorang yang buruk dengan sagala keterbatasan
Inilah aku
Sosok yang tak pernah bersyukur dan selalu menuntut
Dan sekarang disinilah aku berada, disudut sepi
Bukan kehilangan, tapi aku menghilangkan
Aku menghilangkan penyetia dalam hidupku
Oh Yang Kuasa, disini aku berharap dengan hati yang gelap,
Suatu saat, ketika cahaya yang lain hadir hendak menghapus duka,
Segerakanlah sadarku
Agar aku tak lagi menghilangkan penyetia lain dalam hidup ini
Cukup sekali aku merasakan kecewa yang teramat sangat,
Atas kebodohan sikap yang kekanakkan.
Ini bukanlah sebuah puisi yang sarat makna,
Ini hanyalah tulisan permohonan maaf,
Pengakuan diri,
Dan sebuah Doa untuk segala kesedihan hari kemarin.


Minggu, 11 Mei 2014

Daftar Pemain Inspiring Generation




Inspiring Generation, bercerita tentang PERJUANGAN, PERSAHABATAN dan CINTA.

  • Daftar Pemain Inspiring Generation (Age Of Feeling)

Kim Hyun-Joong as Shin Jung Tae

Kwak Dong-Yeon as Young Shin Jung-Tae


Soo-Hyang as Teguchi Gaya

 
Joo Da-Young as Young Teguchi Gaya
 Jin Se-Yeon as Kim Ok-Ryeon

Ji Woo as Young Kim Ok-Ryeon

Yoon Hyun-Min as Denkai Aoki
Song Jae-Rim as Mo Il-Hwa
Jo Dong-Hyeok as Shinchi

Kim Jae-Wook as Kim Soo-Ok
Kim Sung-Oh as Jung Jae Hwa


Sumber :

Sabtu, 03 Mei 2014

Cerita Pendek (Cerpen)

iseng-iseng nulis aja, sambil ngisi malming kelabu -_- dari pada jadi jones (jomblo ngenes) yang nge-GALAU gak jelas mending jadi jomblo yang produktif. *Sebenarnya cerpen ini juga hasil dari nge-GALAU gak jelas juga sih. hehehe :D
cekidot! kejedot!!

-TAKDIR-

Lagu rindu ini kuciptakan,
Hanya untuk bidadari kecilku,
Tercipta walau hanya nada sederhana.
Dendangan lagu rindu dari kerispatih mengalun lembut dan menyatu bersama rintik hujan di sore ini. Udara segar masuk menyentuh pikiranku dan merusaknya dalam sekejap, sedetik berlalu dan ingatan masa lalu terulang bagai aku baru saja mengalami semuanya.

***
>>Flashback

14 februari 2010, tanggal yang tak pernah aku lupakan. Saat dimana awal kisahku dengan dia dimulai, saat dimana aku mulai mengenal apa itu kasih sayang, bagaimana rasanya merindukan, seperti apa rasanya cemburu, dan bagaimana perasaan kita yang harus menghadapi akhir dari sebuah kisah cinta yang sedih.

Seorang yang aku impikan akan menjadi pasanganku suatu saat nanti, saat ini sedang berdiri tepat di depanku, di depan seluruh teman kelasku dan dengan gitarnya ia mulai bernyanyi.

If you’re not the one, then why does my soul feel glad today?
If you’re not the one, then why does my hand fit yours this way?
If you’re not mine, then why does your heart return my call?
If you’re not mine, would i have the strength to stand at all?

I never know what the future brings
But i know you’re here with me now
We’ll make it through and i hope
You are the one i share my life with

I don’t wanna run away but i can’t take it, i don’t understand
If i’m not made for you then why does my heart tell me that i am?
Is there anyway that i can stay in your arms?

If I don’t need you then why am I crying on my bed?
If I don’t need you then why does your name resound in my head?
If you’re not for me then why does this distance maim my life?
If you’re not for me then why do I dream of you as my wife?

I don’t know why you’re so far away
But I know that this much is true
We’ll make it through
And I hope you are the one I share my life with
And I wish that you could be the one I die with
And I pray in you’re the one I build my home with
I hope I love you all my life

I don’t want to run away but I can’t take it, I don’t understand
If I’m not made for you then why does my heart tell me that I am
Is there any way that I can stay in your arms?

‘Cause I miss you, body and soul so strong that it takes my breath away
And I breathe you into my heart and pray for the strength to stand today
‘Cause I love you, whether it’s wrong or right
And though I can’t be with you tonight
You know my heart is by your side

I don’t want to run away but I can’t take it, I don’t understand
If I’m not made for you then why does my heart tell me that I am
Is there any way that I could stay in your arms

Suara indahnya memenuhi seisi ruangan kelas, pesonanya menarik perhatian setiap orang, termasuk aku yang semakin jatuh dalam pesonanya.

Dia berjalan mendekatiku dengan senyum manis terukir indah dibibirnya. “Zen, maukah kau jadi pacarku?”  satu kalimat yang membuatku seolah sedang bermimpi menjadi orang yang paling beruntung di dunia. Bagaimana tidak? Orang yang kau kagumi, orang yang kau impikan, berdiri di depanmu, di hadapan banyak orang dan memintamu menjadi pacarnya dengan cara yang sangat romantis menurutku. Sungguh saat ini aku hanya dapat mengangguk dengan senyum yang terus merekah tanpa bisa ku hentikan lagi.
***

Kami berpacaran hampir dua tahun, banyak yang telah kami lewati bersama. Menurutku hubungan kami seperti pasangan lainnya, bertengkar karena cemburu setelah itu baikkan, kami juga sering saling menyalahkan satu sama lain tapi setelahnya kami saling memaafkan. Tak ada yang pernah membuat kami benar-benar terpisah. hingga tepat pada 14 agustus 2011, dia harus mengalami kecelakaan yang membuatnya harus duduk dikursi roda karena kakinya yang tak bisa berfungsi lagi seperti semula.

Sungguh ini merupakan cobaan terberat dalam hidupku, saat aku harus melihat dia berpura-pura tegar dihadapanku karena cacat fisiknya. Dan entah angin apa yang membuat kami bertengkar dengan hebat untuk pertama kalinya, dia memintaku untuk meninggalkannya, untuk menjauh darinya yang katanya tak pantas untukku. Aku ingin sekali memukulnya saat ini juga, aku ingin berteriak di depannya, aku ingin sekali ia sadar bahwa aku tak mencintainya karena fisik, tapi aku mencintainya karena tulus dari hati dan dengan segala perasaanku. Tapi ia tak sedikitpun percaya padaku, aku berpikir mungkin kami harus sama-sama menenangkan pikiran kami. Aku keluar dari kamar rawatnya tanpa pamit, aku kembali ke rumah dan menenangkan pikiranku.

Setelah seminggu aku tak mengunjunginya di rumah sakit, aku bermaksud untuk menjenguknya dan berharap ia bisa menerimaku dan kami bisa berbicara dengan pikiran yang jernih. Tapi belum juga aku keluar rumah, ibuku telah menyerahkan teleponnya padaku dan berkata bahwa ibu dari Rodhly pacarku ingin berbicara.

Aku butuh waktu untuk mencerna perkataan ibu Rodhly, perkataan ibunya terus berputar di kepalaku, dan setelah aku sadar telepon yang aku genggam telah terjatuh, airmataku mengalir dengan lancarnya, aku tak bisa mengekspresikan perasaanku saat ini, yang aku tahu hanya satu hal. Aku benar-benar hancur.

Rodhly telah kembali ke Rahmatullah nak, jam empat ini dia akan dikuburkan. Ibu harap kau bisa menjenguknya untuk yang terakhir kalinya.

Aku menangis di pelukan ibuku, perkataan ibu rodhly tadi masih saja terus berputar seperti kaset rusak. Saat tangan hangat ibu mengelus lembut rambutku, tangisku semakin pecah. Aku menyesal, harusnya aku tak membutuhkan waktu seminggu untuk berpikir, harusnya aku bertahan saat itu, harusnya aku tak meninggalkannya begitu saja. Aku terlalu egois, aku terlalu keras kepala, menyesal sekarangpun sudah tak ada gunanya.

Aku membenci takdir yang mempertemukan aku dengannya, aku membenci cara takdir yang mengambilnya dariku, aku membenci diriku sendiri.

***

Sudah seminggu sejak kepergian Rodhly, kini aku duduk di balkon kamarku, memegang barang peninggalannya untukku. Barang ini diberikan oleh adiknya saat aku ke pemakamannya seminggu yang lalu, tapi aku belum membukanya karena hatiku masih belum sanggup menerima kenyataan.

Aku mulai membuka isi kotak besar itu. Isinya boneka beruang dan sebuah flash. Aku lebih tertarik dengan flashnya, aku masuk ke kamarku dan membuka laptopku. Dengan boneka beruang tadi dipanggkuanku, aku mulai membuka flash itu. Flash itu berisi sebuah folder foto kami berdua dan sebuah video.

Di dalam video itu, dia tengah duduk di atas ranjang rumah sakit sambil memangku gitarnya. Dia mulai memainkan gitarnya.

Bintang malam katakan padanya
Aku ingin melukis sinarmu di hatinya
Embun pagi sampaikan padanya
Biar ku dekap erat waktu dingin
Membelenggunya

Tahukah engkau wahai langit
Aku ingin bertemu membelai wajahnya
Kan kupasang hiasan angkasa yang terindah
Hanya untuk dirinya

Lagu rindu ini kuciptakan
Hanya untuk bidadari hatiku tercinta
Walau hanya nada sederhana
Ijinkan ku ungkap segenap rasa dan kerinduan

“Zenhyta Prayuni Sekar, maafkan aku untuk segala keegoisanku, segala ketidak pengertianku dan untuk segala yang telah melukaimu. Aku mencintaimu dengan segenap hatiku, aku hanya ingin menjagamu tapi tidak dengan kondisi seperti ini. Kondisi ini benar-benar membuatku merasa tak berarti, kau tahu? Aku benci melihatmu yang harus terus mendorongku kesana-kemari, aku benci saat melihat kau terjatuh tapi aku tak bisa membantumu untuk berdiri. Aku hanya ingin menjadi lebih berguna untukmu, aku ingin membuatku pantas berada disampingmu. Yah, mungkin suatu saat nanti.
Aku sungguh menyayangimu. Semoga setelah kau melihat video ini, kau tak lagi menyalahkan dirimu atas apa yang telah terjadi pada kita. Aku mencintaimu, sungguh sungguh sungguh mencintaimu kasihku. Tersenyumlah, kau terlihat lebih manis saat tersenyum. I LOVE YOU Zen.”

Rodhly benar-benar pria yang pandai, dia pandai membuat perjumpaan yang manis dan romantis dan dia juga pandai membuat salam perpisahan yang membuatku merasa bahagia sempat memilikinya.
-THE END-

Kita tak bisa menyalahkan takdir untuk segala perjumpaan dan perpisahan yang telah terjadi. Setiap perjumpaan pasti berakhir pada perpisahan, kita tak pernah bisa menolak sebuah perjumpaan dan tak pernah tahu kapan perpisahan akan terjadi. Semua kembali pada diri kita masing-masing, bagaimana cara kita menyikapinya. Saat kita berjumpa, saat itu juga kita harus siap untuk berpisah. –---menurut saya -,-


Sumber gambar  : http://melatik.blogspot.com/2012/06/titik-pertemuan-titik-perpisahan.html

Kamis, 01 Mei 2014

Say No To Plagiat!!!


sumber gambar : http://www.keepcalm-o-matic.co.uk/p/keep-calm-and-say-no-plagiat/

 
Ada yang belum tahu Drama “You Who Came from the Stars” ?? Ituloh drama yang dibintangi cowok kece Kim So Hyun *yang belum tahu klik di sini*

Yang ingin dibahas di sini bukan membandingkan sinetron Indonesia “Kau yang Berasal dari Bintang” dengan “You Who Came from the Stars”.
Cekidot !

akun @NL_Indonesia mengklaim bahwa sinetron "Kau yang Berasal dari Bintang" telah membeli lisensi dari "Man from the Star".
"Tau X Factor
, Indonesian Idol DLL? Yap, itu acara yg SAMA PERSIS dibuat dgn yg diluar," bunyi pernyataan akun @NL_Indonesia saat itu. "Di beli license-nya untuk dibuat versi Indonesia."
( http://www.wowkeren.com/berita/tampil/00050400.html#ixzz30Umo0ACZ)
pihak SBS sendiri tengah melakukan pembicaraan dengan salah satu perusahaan yang memiliki hak siar resmi. Namun sinetron tersebut terlanjur tayang.
"Kami tengah mencari cara untuk melakukan tindakan secara hukum untuk Kau yang Berasal dari Bintang," ujar pihak SBS. (http://showbiz.liputan6.com/read/2044056/sinetron-morgan-oey-dan-nikita-willy-digugat-pihak-korea#sthash.cLSVnyN7.dpuf)

Itu sebagian informasi yang saya dapatkan. Disini sekali lagi saya tidak ingin membandingkan Kau yang Berasal dari Bintang” dengan “You Who Came from the Stars”. Saya juga tidak mengatakan bahwa sinetron “Kau yang Berasal dari Bintang” itu sebuah hasil plagiat, karena bisa saja memanga sinetron tersebut telah memiliki lisensi.
Kenapa saya mengangkat kasus ini untuk membahas tentang plagiat? Karena, seperti yang dikatakan oleh pihak SBS, “Drama tidak boleh dibuat jika belum mendapatkan hak tayang. Hal ini dapat dianggap sebagai plagiarisme.” Jadi, jika drama ini terbukti belum mendapatkan hak tayang, maka ini kasus termasuk dalam kasus plagiat.
Saya menulis ini dengan harapan kasus-kasus plagiat di Indonesia tak ada lagi. Plagiat hanya membawa kerugian bagi kita, yang malu saat ketahuan plagiat siapa? Kita juga kan. Dengan semakin banyaknya kasus plagiat di Indonesia itu membuktikan bahwa kreatifitas anak bangsa benar-benar telah mati. Kita tak menggunakan otak kita lagi untuk berpikir, kita mengambil hak cipta orang lain, kita mencuri pemikiran mereka, dan dimana-mana mencuri itu termasuk perbuatan buruk!
Semoga kreatifitas anak bangsa dapat terus berkembang dan dapat tersalurkan dengan baik.